Kamis, 17 November 2022, telah dilaksanakan Kuliah Umum yang merupakan salah satu kegiatan kerja sama antara Sekolah Vokasi (SV) Departemen Informasi dan Budaya, Program Studi Informasi dan Hubungan Masyarakat, Universitas Diponegoro (UNDIP) dengan Program Studi D4 Pengelolaan Arsip dan Rekam Informasi Universitas Terbuka (PARI UT). Kuliah umum ini dilakukan secara daring dengan menggunakan aplikasi zoom, yang diikuti oleh 300 mahasiswa, baik yang berasal dari UNDIP maupun UT.

Kegiatan diawali dengan pemutaran video profil program studi Informasi dan Hubungan Masyarakat UNDIP dan Universitas Terbuka sebagai pelaksana kuliah umum. Master of Ceremony (MC) pada kegiatan ini Devi Dina dan Bimo Sulis yang merupakan mahasiswa dari Program Studi Informasi dan Hubungan Masyarakat, lalu dilanjutkan dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Mars Vokasi Universitas Diponegoro (UNDIP), dan Mars Universitas Terbuka (UT).

Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan dari ketua pelaksana Jazimatul Husna S.IP, M.IP, dengan memberikan pemaparan tentang tema kuliah umum kerja sama ini yaitu “Optimalisasi Layanan Informasi Berbasis Digital dalam Membangun Akuntabilitas dan Reputasi Lembaga”. Lalu sambutan Dekan FHISIP UT yang diwakili oleh Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi dan Informasi, bapak Windra Irawan S.I.Kom., M.Si. dan sambutan sekaligus membuka kegiatan kuliah umum oleh Dekan SV Universitas Diponegoro Prof Dr. Ir.Budiyono, M.Si.

Gambar 1. Pembukaan Kuliah Umum UNDIP dan UT oleh Kajur Ikominfo

Gambar 2. Pembukaan Kuliah Umum UNDIP dan UT oleh Prof. Dr. Ir. Budiyono, M.Si Dekan SV UNDIP

Masuk dalam kegiatan inti yaitu pemaparan materi oleh 2 narasumber yang sangat berkompeten di bidangnya yaitu Dr. Bono Setyo, M. Si. ,seorang Director pada Communication Studies and Training Center (COMMTC) dengan materi “Optimalisasi Layanan Digital Public Relation di Era 4.0” yang membahas tentang optimalisasi layanan digital public relation di era IR 4.0. antara lain:

  1. Memiliki peran vital dan strategis untuk melakukan fungsi-fungsinya melalui digital PR,
  2. Merupakan media baru yg berbasis internet (konvergen) menjadi sebuah alat yang efektif dalam implementasi digital PR untuk membangun akuntabilitas dan reputasi perusahaan atau lembaga
  3. Merupakan media baru meliputi: platform media online seperti portal berita online, youtube, dan media sosial seperti instagram, twitter, facebook, tik-tok, dan sebagainya.

Gambar 3. Materi Dr. Bono Setyo, M.Si

Dr. Effendi Wahyono, M.Hum, dosen pada prodi PARI UT membahas tentang peran lembaga kearsipan dalam membangun akuntabilitas lembaga, karena arsip bermanfaat dalam bernegara, yaitu arsip menjaga kedaulatan negara, menjaga aset negara, mengawal konstitusi, dan mengawal fiskal.

Kuliah Umum ini di moderatori oleh Aulia Nurdiansyah, S.Pd., M.A. pemaparan materi setiap narasumber diberikan kurang lebih 50 menit.

Gambar 4. Materi Dr. Effendi Wahyono, M.Hum

Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan mahasiswa dari Universitas Terbuka dan Universitas Diponegoro.

Setelah selesai sesi tanya jawab di lanjutkan pemberian e-sertifikat kepada kedua narasumber kuliah umum, dan berakhir semua rangkaian kegiatan Kuliah Umum Kerja Sama Program Studi Informasi dan Hubungan Masyarakat Universitas Diponegoro (UNDIP) dengan Program Studi D4 Pengelolaan Arsip dan Rekam Informasi Universitas Terbuka (PARI UT).